UMK Digital Fest 2025 Jadi Momentum Percepatan Adopsi Teknologi di Sektor UMKM

Jakarta – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) memanfaatkan UMK Digital Fest 2025 sebagai ajang mempercepat adopsi teknologi di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Acara yang digelar di Vertical Garden Telkom Landmark Tower, Jakarta, ini mengangkat tema “Empowering MSMEs through Digital Transformation” dan dibuka langsung oleh Direktur Human Capital Management Telkom, Henry Christiadi.

Dalam sambutannya, Henry menegaskan bahwa digitalisasi adalah langkah strategis bagi UMKM untuk naik kelas. “Melalui inisiatif seperti UMK Digital Fest ini, Telkom ingin memastikan bahwa transformasi digital menjadi peluang yang inklusif, tidak hanya menjadi milik pelaku usaha besar, tetapi juga dirasakan oleh UMKM sebagai tulang punggung ekonomi Indonesia,” ujarnya.

Telkom telah membina 88.251 UMK sejak 2002 melalui program seperti Program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK), Rumah Kreatif BUMN, dan Rumah BUMN. Pembinaan ini dilaksanakan dengan mengacu pada konsep 4GO: Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global.

UMK Digital Fest 2025 berlangsung selama tiga hari, 29–31 Juli, dengan berbagai agenda seperti bazaar UMKM kuliner, talkshow inspiratif, workshop fotografi, pelatihan kecerdasan buatan (AI), dan demo solusi digital. Sebanyak 35 UMKM sektor kuliner ikut berpartisipasi, dan setiap harinya lebih dari 100 pelaku usaha hadir mengikuti sesi pelatihan.

Dalam acara ini, Telkom juga meluncurkan portal UMKdigital.id, yang menjadi pusat informasi, edukasi, dan etalase digital produk UMKM binaan. Portal ini diharapkan menjadi jembatan bagi UMKM untuk terhubung dengan pasar yang lebih luas, baik nasional maupun internasional.

Selain itu, Telkom memperkenalkan kembali program unggulan seperti Packfest (bantuan 1,2 juta kemasan modern untuk 1.500 UMK), HalalFest (sertifikasi halal bagi 2.676 pelaku usaha), serta digitalisasi operasional (8.293 aplikasi kasir dan onboarding 10.478 UMKM ke platform PADI UMKM).