60 Tahun Telkom: Infrastruktur Digital Jadi Penopang Ketahanan Nasional

Dalam peringatan ulang tahun ke-60, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur digital bukan hanya tentang layanan teknologi, tetapi juga tentang ketahanan nasional. Di era informasi, ketersediaan jaringan komunikasi yang andal dan aman menjadi komponen penting dalam mendukung stabilitas sosial, ekonomi, dan pertahanan negara.

Direktur Utama Telkom, Dian Siswarini, menegaskan pentingnya peran Telkom dalam memastikan jaringan digital nasional tetap berfungsi optimal dalam kondisi apapun. “Selama enam dekade, Telkom telah berhasil melewati berbagai milestone, mulai dari transformasi digital, disrupsi teknologi, hingga tantangan global seperti pandemi,” katanya.

Telkom telah membangun lebih dari 170 ribu kilometer jaringan fiber optik nasional, serta memperluas jangkauan layanan backbone dan last mile ke wilayah-wilayah 3T. Jaringan ini menopang lalu lintas data untuk pemerintah, lembaga pendidikan, fasilitas kesehatan, serta sektor keamanan dan militer.

Sebagai tambahan, Telkom memiliki fasilitas data center berstandar Tier III dan Tier IV, serta sistem pemulihan bencana (disaster recovery center) yang memungkinkan data dan layanan tetap berjalan meskipun terjadi gangguan besar.

Langkah-langkah ini menjadikan Telkom sebagai penjaga utama ketahanan digital Indonesia, dan akan terus diperkuat dalam menghadapi tantangan geopolitik dan keamanan siber ke depan.