Telkom Perkuat Bisnis Data, Internet, dan IT Services, Sumbang Rp42,5 Triliun di Semester I 2025
Segmen Data, Internet, dan IT Services masih menjadi tulang punggung pendapatan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) pada semester I 2025. Perusahaan berhasil membukukan kontribusi sebesar Rp42,5 triliun dari lini ini, menjadikannya kontributor terbesar terhadap pendapatan konsolidasi perseroan.
Peningkatan kebutuhan digital masyarakat menjadi faktor utama yang mendorong kinerja positif segmen ini. Lonjakan trafik data yang signifikan menunjukkan tren konsumsi layanan internet yang semakin masif, terutama di sektor mobile broadband dan fixed broadband.
Lini bisnis Network dan Layanan Telekomunikasi lainnya juga mencatatkan pertumbuhan positif sebesar 9,8% YoY menjadi Rp7,5 triliun. Pertumbuhan ini didorong oleh bisnis solusi pembayaran (payment solutions), jaringan (network), dan satelit yang terus mengalami permintaan tinggi. Di sisi lain, pendapatan dari lini interkoneksi meningkat 2,4% YoY menjadi Rp5,0 triliun berkat peningkatan trafik pada segmen international wholesale voice.
Direktur Utama Telkom, Dian Siswarini, menegaskan bahwa kinerja ini merupakan hasil dari percepatan strategi transformasi yang dijalankan perusahaan. “Di tengah berbagai tantangan industri yang dinamis, Telkom terus mempercepat eksekusi strategi transformasi demi memperkuat daya saing dan menciptakan nilai jangka panjang. Kami percaya bahwa kecepatan dalam mengeksekusi transformasi menjadi kunci untuk memenangkan pasar digital yang sangat kompetitif saat ini,” ujarnya.
Strategi yang diterapkan Telkom meliputi optimalisasi kapabilitas digital, penguatan jaringan fiber optik, perluasan layanan cloud, dan integrasi solusi IT untuk segmen enterprise maupun consumer. Langkah ini dinilai tepat di tengah perkembangan teknologi yang menuntut konektivitas cepat, aman, dan andal.
Melihat tren pasar, permintaan layanan data dan IT diproyeksikan akan terus meningkat, terutama seiring adopsi teknologi baru seperti Internet of Things (IoT), Artificial Intelligence (AI), dan layanan berbasis cloud. Telkom optimistis, dengan portofolio produk dan layanan yang lengkap, perusahaan mampu mempertahankan pertumbuhan di segmen ini sekaligus memperluas pangsa pasar.
Post Comment